KARONESIA.com, Tangerang Selatan – Sebanyak 665 karung beras ukuran 10 Kg/Karung menjadi pantauan dan monitoring Babinsa Kel Benda Baru Serda Heryana dan Serda Ade Supriatna anggota Koramil 08/Pamulang Kodim 0607//Tangerang saat di salurkan kepada warga di wilayah binaannya.
Kegiatan pendampingan dan pemantauan kegiatan penyaluran bantuan pangan Beras Pemerintah dilaksanakan di Aula Kelurahan Benda Baru Jl. H. Rean Kel Benda Baru, Kec Pamulang, Tangerang Selatan, Selasa (26/03/2024).
Hadir dalam kegiatan Lurah Benda Baru Dodi Dores,S.sos, Babinsa Kel Banda Baru Serdang Heryana, Serda Ade Supriatna, S.sos, para staf Kesos seperti Pak Soleh, Bapak Ubay, Bapak Jaeni dan Bapak Bayu serta masyarakat penerima bantuan pangan.
Dikatakan Babinsa Serda Heryana, kehadirannya dengan tujuan memastikan penyaluran penyaluran bantuan pangan Beras Pemerintah dapat berjalan aman dan tertib serta tepat sasaran.
Babinsa Serda Heryana mengatakan, pemantauan ini untuk selain memastikan penyaluran tepat sasaran, kita juga himbau masyarakat agar tidak saling berebut dalam penyerahan KTP serta untuk sabar antri menunggu panggilan dari petugas.
“Sebagai Babinsa selalu siap hadir dan dilibatkan di tengah masyarakat dalam mendukung kegiatan yang bertujuan untuk kesejahteraan warga di wilayah binaan.”ucapnya.
Ditempat terpisah, Danramil 08/Pml Mayor Chb Sutisna menyatakan, pembagian beras merupakan bentuk perhatian dari pemerintah guna membantu masyarakat kurang mampu demi meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan.
“Karena itu, kehadiran Babinsa Koramil 08/Pml, kami ingin memastikan bahwa bantuan tersebut benar-benar sampai kepada yang membutuhkan dan proses distribusinya berjalan lancar,” ungkapnya.
“Pastikan masyarakat yang berhak mendapatkan bantuan dengan adil dan efisien. Keberhasilan penyaluran bantuan ini merupakan hasil dari kerjasama antara TNI, Pemerintah Daerah, dan instansi terkait dalam mendukung masyarakat di tengah kondisi sulit.”pungkas Danramil
Terlihat dilokasi pelaksanan, Babinsa Heryana mengecek identitas diri masyarakat berupa KTP dan KK untuk pencocokan data penerima bantuan, setelah data cocok kemudian di tandatangani/ cap jempol penerima kemudian dilakukan dokumentasi dan penyerahan bantuan beras kepada masyarakat penerima bantuan. (@2024/lingga)
