Fun Walk BNN: Perkuat Soliditas, Teguhkan Integritas Bersih Narkoba

Jawa Barat, KARONESIA | Ratusan peserta mengikuti Fun Walk War on Drugs (WOD) for Humanity yang dipimpin Kepala BNN RI, Suyudi Ario Seto, bersama Penasihat DWP BNN RI, Ny. Dewi Suyudi Ario Seto, di kawasan PPSDM BNN, Lido, Jawa Barat, Kamis (11/9/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari agenda Commander Wish Kepala BNN RI, meneguhkan semangat perang melawan narkoba.

Sejak start dilepas, jajaran pejabat utama BNN pusat hingga daerah menempuh jalur dua kilometer dengan penuh antusiasme. Sebelum berangkat, pimpinan tinggi Madya dan Pratama BNN bersama Kepala BNN Provinsi, Kabupaten/Kota, hingga Kepala Balai dan Loka Rehabilitasi lebih dulu menjalani tes kesehatan.

Atmosfer kebersamaan kian terasa saat peserta melanjutkan rangkaian kegiatan dengan olahraga menembak. Latihan ini tidak sekadar mengasah konsentrasi, tetapi juga mempererat ikatan di antara pimpinan BNN dari seluruh Indonesia.

Tidak berhenti di situ, seluruh Kepala BNN Provinsi, Kabupaten/Kota, serta pimpinan balai dan loka rehabilitasi mengikuti tes urine. Langkah ini dipandang sebagai bentuk keteladanan internal sekaligus bukti komitmen nyata membangun lingkungan kerja BNN yang bebas dari narkoba.

Kepala BNN RI, Suyudi Ario Seto, menegaskan bahwa konsep Bersinar (Bersih Narkoba) harus bermula dari tubuh BNN sendiri. Ia menekankan bahwa jalan santai, olahraga menembak, dan tes urine bukan hanya simbol, melainkan pernyataan sikap dalam meneguhkan integritas lembaga.

“Kita sama-sama percaya, dalam tubuh sehat tumbuh jiwa sehat,” ujarnya. Suyudi juga berharap momentum ini melahirkan energi positif, memperkuat soliditas, dan meneguhkan tekad seluruh jajaran BNN menghadapi tantangan pemberantasan narkotika yang semakin kompleks.

Dengan pendekatan semacam ini, perang melawan narkoba tidak berhenti pada slogan. BNN menunjukkan konsistensi melalui teladan nyata, dimulai dari internal institusi, sebelum mengajak masyarakat luas terlibat aktif dalam gerakan P4GN.

Editor: Lingga
© KARONESIA 2025