Jakarta Timur, (KARONESIA.COM) – Babinsa Koramil 06/Cakung, Kodim 0505/Jakarta Timur, turut mengawal distribusi Makan Bergizi Gratis (MBG) ke sekolah-sekolah di wilayah Cakung. Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional untuk meningkatkan asupan gizi anak-anak Indonesia, khususnya di tingkat pendidikan dasar hingga menengah.
Babinsa Serda Wawan dan Serda Bambang, Kamis (30/01/2025) mendampingi langsung proses distribusi makanan dari dapur produksi hingga pendistribusian ke sekolah-sekolah. Mereka memastikan semua tahapan berjalan lancar sesuai prosedur yang ditetapkan pemerintah pusat.
“Babinsa berperan dalam monitoring dan membantu distribusi, mulai dari pengolahan hingga pendistribusian MBG ke sekolah-sekolah. Ini merupakan upaya bersama TNI, stakeholder pemerintah daerah, Badan Gizi Nasional, dan dapur khusus agar program ini bisa berjalan optimal,” ujar Mayor Inf Supriyatno, Pasiter Kodim 0505/Jakarta Timur.
3.059 Siswa Terima Makan Bergizi
Sebanyak 3.059 porsi makanan bergizi didistribusikan ke sekolah-sekolah di wilayah Cakung. Program ini menyasar balita, anak PAUD, TK, SD, SMP, SMA, hingga ibu hamil untuk memastikan kebutuhan gizi mereka terpenuhi secara seimbang.
Dapur khusus yang menangani produksi makanan adalah Yayasan Salman Peduli Berkarya di Pulogebang, dengan kepala dapur Irfansyah. Untuk hari ini, menu yang disiapkan terdiri dari:
- Nasi putih
- Telur kuah kuning
- Tempe orek
- Tumis wortel dan jagung
- Buah jeruk
Proses distribusi dilakukan secara bertahap ke sejumlah sekolah, antara lain:
- SDN 06 Pulogebang – 529 siswa
- SDN 07 Pulogebang – 550 siswa
- SMP 138 – 1.049 siswa
- SMAN 11 – 430 siswa
- PAUD, TK, dan Madrasah – Total 1.001 siswa
Dengan jumlah yang cukup besar, TNI bersama pihak terkait berupaya agar program ini berjalan tanpa kendala.
Komitmen TNI Dukung Program Gizi Nasional
Mayor Inf Supriyatno menegaskan bahwa program Makan Bergizi Gratis ini memiliki dampak besar dalam mendukung perkembangan anak-anak Indonesia.
“Asupan gizi yang baik sangat penting bagi tumbuh kembang anak-anak. TNI mendukung penuh program ini agar anak-anak mendapatkan makanan yang sehat dan seimbang,” tambahnya.
Pihaknya juga memastikan bahwa makanan yang diberikan sudah melalui uji kelayakan gizi dan diproduksi di dapur yang memenuhi standar kebersihan serta kesehatan. (@2025)