Jakarta (KARONESIA.COM) – Sepanjang tahun 2024, Kejaksaan RI menunjukkan kinerja optimal dalam menjalankan tugasnya sebagai salah satu aparat penegak hukum. Keberhasilan dicapai di berbagai bidang, mulai dari pembinaan, intelijen, tindak pidana umum dan khusus, hingga perdata dan tata usaha negara.
• Bidang Pembinaan: Reformasi Birokrasi dan SPBE Diperkuat
Bidang Pembinaan mencatat realisasi anggaran sebesar 97,43% dari total pagu Rp19,11 triliun. Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) melampaui target hingga Rp2,02 triliun. Dalam mendukung reformasi birokrasi, sebanyak 21 satuan kerja menerima pendampingan pembangunan zona integritas. Selain itu, implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) terus ditingkatkan melalui 13 kegiatan indeksasi SPBE dan pengembangan arsitektur kebijakan.
• Bidang Intelijen: Tangkap Buron dan Keamanan Proyek Strategis
Sebanyak 82 buron berhasil ditangkap melalui program Tabur (Tangkap Buron). Operasi keamanan proyek strategis nasional meliputi 89 proyek, termasuk proyek Ibu Kota Nusantara (IKN). Selain itu, Bidang Intelijen menyelenggarakan 7.644 kegiatan penyuluhan hukum dan 2.907 kegiatan Jaksa Garda Desa.
• Bidang Tindak Pidana Umum: Restorative Justice Meningkat
Pendekatan keadilan restoratif berhasil menyelesaikan 1.985 perkara. Selain itu, 4.654 Rumah Restorative Justice dan 116 balai rehabilitasi telah didirikan. Bidang ini juga menangani lebih dari 171.000 SPDP dan mengeksekusi 99.105 perkara sepanjang tahun.
• Bidang Tindak Pidana Khusus: Penanganan Korupsi Besar-Besaran
Kasus korupsi besar berhasil diungkap, termasuk kerugian negara Rp300 triliun pada tata niaga timah. Total penyelamatan keuangan negara mencapai Rp44,1 triliun melalui penyitaan dan pemblokiran. Bidang ini juga menangani lebih dari 2.000 perkara korupsi hingga tahap eksekusi.
• Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara: Penyelesaian Ribuan Perkara
Sebanyak 8.310 perkara non-litigasi dan 565 litigasi berhasil diselesaikan. Selain itu, jumlah pemulihan keuangan negara mencapai Rp4,88 triliun dan emas sebesar 107,441 kilogram. Tim Satgas BLBI juga menunjukkan hasil signifikan dengan capaian Rp33,8 triliun dan luas tanah 9,25 juta meter persegi.
• Bidang Pengawasan: Penguatan Integritas dan Akuntabilitas
Dalam upaya pengawasan, Bidang ini menyelesaikan 1.126 laporan pengaduan dari 1.443 yang diterima. Sebanyak 138 hukuman disiplin telah dijatuhkan, sementara nilai Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) mencapai 3,140, terdefinisi baik.
• Badan Pendidikan dan Pelatihan: Transformasi Digitalisasi Pelatihan
Kejaksaan Corporate University resmi diluncurkan, diikuti oleh 18.523 peserta secara daring. Selain itu, Adhyaksa Learning Center sebagai platform pembelajaran digital kini menjadi bagian integral dalam pengembangan sumber daya manusia.
Kinerja Kejaksaan RI sepanjang 2024 menunjukkan komitmen yang kuat terhadap penegakan hukum, pelayanan publik, serta reformasi birokrasi. Keberhasilan ini menjadi modal penting untuk menghadapi tantangan tahun mendatang. (@2024)
