KAROnesia.com, Surabaya – GOR Unesa di Surabaya menjadi saksi pertempuran luar biasa dalam Open Tournament Piala Panglima TNI, yang menarik perhatian ratusan kontingen dan ribuan atlet karate dari seluruh penjuru Indonesia, Jumat (18/10/2024). Dengan total 124 kontingen dan 2.275 atlet yang berpartisipasi, turnamen ini bukan hanya sekadar kompetisi, melainkan juga perayaan semangat persatuan dan kebangkitan prestasi olahraga.
Acara yang dihelat dalam rangka memperingati hari jadi TNI ini berfungsi sebagai panggung bagi bibit-bibit muda berbakat dalam dunia karate. Ajang ini menyediakan kesempatan bagi atlet untuk saling berkompetisi dan mempererat silaturahmi, sembari melakukan konsolidasi dan pembinaan prestasi yang lebih baik.
Persaingan yang ketat dan penuh semangat menjadi daya tarik utama turnamen ini. Setiap atlet bertekad menunjukkan kemampuan terbaik mereka, sambil tetap menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas yang menjadi landasan dalam setiap pertandingan dengan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Turnamen ini dibagi menjadi tiga kategori: TNI Polri, kelas atlet, dan kelas festival terbuka untuk umum. Kelas festival yang juga menyertakan anak-anak memberi peluang bagi generasi muda untuk merasakan atmosfer kompetisi dan menumbuhkan keberanian mental dalam bertanding. Ini merupakan langkah awal yang penting bagi calon atlet karate masa depan.
Dengan semangat kompetisi yang tinggi, diharapkan Open Tournament Piala Panglima TNI ini akan terus melahirkan atlet-atlet berprestasi, sekaligus memperkuat rasa kebersamaan di antara peserta. Seiring berjalannya waktu, kegiatan ini diharapkan tidak hanya mencetak juara, tetapi juga membentuk karakter yang kuat dalam diri setiap atlet.(@lingga_2024)
