Jakarta, (KARONESIA) – Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani, memperkuat kemitraan strategis dengan Kanada melalui pertemuan bilateral bersama Menteri Keuangan Kanada, François-Philippe Champagne, di sela-sela Finance Ministers and Central Bank Governors Meeting G20 di Zimbali, Afrika Selatan, Kamis (17/7).
Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak membahas dinamika perekonomian global serta peluang kerja sama ekonomi antara Indonesia dan Kanada, khususnya di sektor perdagangan dan energi.
“Saya dan Mr. Champagne menjajaki peluang kerja sama yang lebih luas, termasuk rencana diversifikasi perdagangan Kanada yang melirik Indonesia sebagai salah satu mitra potensial, peningkatan ekspor produk pertanian Kanada ke Indonesia, penguatan kemitraan di sektor energi, serta peluang investasi pada proyek infrastruktur Indonesia,” ujar Menkeu Sri Mulyani sebagaimana dikutip dari laman resmi Kementerian Keuangan (kemenkeu.go.id), Jumat (19/7).
Sri Mulyani menegaskan bahwa kemitraan Indonesia-Kanada akan diarahkan pada penguatan investasi berkelanjutan dan pengembangan energi terbarukan. Hal ini sejalan dengan komitmen Indonesia dalam mengakselerasi transisi energi bersih serta meningkatkan nilai tambah industri dalam negeri.
Menurutnya, Indonesia terbuka terhadap investasi Kanada di berbagai sektor strategis, termasuk proyek infrastruktur hijau, teknologi ramah lingkungan, dan sektor pangan. Ia juga menekankan pentingnya sinergi kebijakan fiskal antara kedua negara di tengah ketidakpastian ekonomi global.
“Komitmen bersama untuk memperdalam hubungan ekonomi yang sinergis menjadi sinyal bahwa kolaborasi Indonesia-Kanada akan terus berkembang dalam semangat stabilitas, keterbukaan, dan pembangunan berkelanjutan,” jelas Sri Mulyani.
Pertemuan ini menjadi tindak lanjut dari berbagai dialog ekonomi bilateral sebelumnya, sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai mitra utama Kanada di kawasan Asia Pasifik.
Editor: Tim Redaksi
Copyright © KARONESIA 2025
