Jakarta, KARONESIA.com | Dunia usaha nasional kembali menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk menjaga iklim investasi yang stabil dan kondusif. Upaya tersebut diwujudkan melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) dan Ikatan Media Online (IMO) Indonesia di Jakarta, Kamis (16/10/2025).
Sinergi dua organisasi besar ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat ekosistem informasi yang sehat, transparan, dan berpihak pada kepentingan publik serta pelaku usaha. Ketua Umum IMO-Indonesia, Yakub F. Ismail, menilai kerja sama ini sebagai bentuk nyata keterlibatan industri media dalam menjaga keseimbangan antara kebutuhan bisnis dan tanggung jawab sosial.
“Media bukan sekadar penyampai informasi, tapi mitra strategis dunia usaha. Dengan jaringan media di seluruh daerah, kami siap mengawal kepentingan dunia usaha agar mendapat perhatian publik dan pemerintah,” ujar Yakub.
Dari sisi ekonomi, kerja sama ini membuka ruang kolaborasi yang saling menguntungkan. IMO-Indonesia sebagai organisasi media dengan ratusan anggota di seluruh Indonesia memiliki kekuatan distribusi informasi yang mampu membentuk literasi ekonomi masyarakat. Keberadaan media independen dan kredibel, kata Yakub, dapat menjadi katalisator kepercayaan publik terhadap investasi dan kebijakan ekonomi nasional.
APINDO melihat kerja sama ini sebagai peluang untuk memperluas kanal komunikasi yang lebih efektif antara pelaku usaha, publik, dan pemangku kebijakan. Melalui jaringan media IMO-Indonesia, informasi seputar kebijakan ekonomi, tantangan usaha, hingga peluang investasi dapat tersampaikan dengan akurat dan cepat.
Sinergi ini juga dinilai dapat memunculkan multiplier effect terhadap perekonomian nasional. Publikasi positif dan edukatif dari media akan membangun optimisme pelaku usaha, mendorong minat investor, serta memperkuat partisipasi masyarakat dalam pembangunan ekonomi.
Selain itu, MoU ini menandai langkah konkret APINDO dalam memperluas jejaring komunikasi dengan stakeholder media. IMO-Indonesia yang kini berstatus Anggota Luar Biasa (ALB) DPN APINDO diharapkan dapat menjadi penghubung antara suara pelaku usaha di daerah dengan kebijakan nasional.
“Kolaborasi ini momentum strategis untuk membangun sinergi dunia usaha dan media. Keduanya berperan penting dalam membentuk persepsi publik yang konstruktif terhadap ekonomi nasional,” tambah Yakub menutup.
Dengan demikian, penandatanganan MoU ini bukan hanya simbol kerja sama formal, tetapi fondasi awal dari kemitraan jangka panjang yang memperkuat transparansi, literasi ekonomi, dan daya saing Indonesia di tengah dinamika global.(*)

Editor: Lingga
© KARONESIA 2025
Link: https://karonesia.com/ekonomi/menakar-efek-strategis-mou-apindo-imo-indonesia-di-tengah-dinamika-ekonomi-nasional/