Editor: Lingga
Source: Pendim 0510/Tigaraksa
Copyright © KARONESIA 2025
KARONESIA.COM | Balaraja – Pada tanggal 1 Mei, yang dikenal sebagai Hari Buruh Sedunia, Danramil 05/Balaraja, Kodim 0510/Trs, Kapten Inf Ali Maskuri, melakukan pemantauan langsung terhadap pergerakan buruh yang berkumpul di wilayah teritorial Koramil 05 Balaraja, Kamis (01/05/2025). Tujuan utama pemantauan ini adalah untuk memastikan keamanan dan kelancaran jalannya kegiatan buruh yang merayakan May Day 2025.
Para buruh yang berkumpul di kawasan Balaraja ini berencana untuk melanjutkan perjalanan mereka ke Silang Monas dan DPR RI Jakarta Pusat. Dalam kesempatan tersebut, Kapten Inf Ali Maskuri mengungkapkan bahwa tuntutan utama dari para buruh pada May Day tahun 2025 ini adalah untuk mendesak pemerintah agar segera membentuk Undang-Undang Perlindungan Buruh serta membangun Industrialisasi Nasional.
“May Day menjadi momentum bagi buruh untuk menyuarakan hak-haknya. Salah satunya adalah tuntutan agar pemerintah segera menciptakan regulasi yang lebih memperhatikan kesejahteraan buruh. Selain itu, kami juga meminta agar lebih banyak perhatian diberikan pada sektor industri nasional,” jelas Kapten Inf Ali Maskuri, Kamis (01/05/2025).
Selama pengamanan dan monitoring, Danramil 05/Balaraja memastikan agar segala bentuk pergerakan buruh dapat terdeteksi dengan jelas. Titik kumpul untuk aksi ini berada di perusahaan-perusahaan yang berada di sekitar wilayah Balaraja, dengan rute keberangkatan melalui Jalan Raya Serang dan gerbang tol Balaraja menuju Jakarta.
“Kami terus berkoordinasi dengan tiga pilar yang ada di wilayah ini, bersama aparatur setempat lainnya, untuk memantau setiap pergerakan yang ada. Keamanan dan ketertiban harus tetap terjaga selama berlangsungnya kegiatan ini,” tambah Kapten Inf Ali Maskuri.
Dengan kehadiran TNI dalam pengamanan dan pemantauan kegiatan May Day ini, diharapkan semua tuntutan buruh dapat disuarakan dengan aman, tanpa menimbulkan gangguan atau ketegangan. Kapten Inf Ali Maskuri mengingatkan bahwa keberadaan aparat TNI-Polri bertujuan untuk menciptakan situasi yang kondusif dan memastikan bahwa aspirasi buruh dapat tersampaikan dengan baik.
Sebagai bagian dari tanggung jawab, Kapten Ali juga menekankan pentingnya kerja sama antara pihak aparat keamanan, buruh, serta masyarakat sekitar untuk menjaga suasana tetap damai dan penuh rasa saling menghormati.
Pengamanan yang dilakukan ini merupakan bukti komitmen TNI dalam menjaga stabilitas nasional, terutama pada momentum-momentum besar seperti Hari Buruh yang memiliki potensi untuk menarik perhatian massa dalam jumlah besar. Harapannya, kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan tanpa gangguan, serta tetap mencerminkan kedewasaan demokrasi dalam negara. (#)
