Tangerang Selatan (KARONESIA.COM) –Sampah yang berserakan di sudut-sudut Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menjadi masalah yang terus mengganggu pemandangan dan kualitas hidup warganya. Walaupun pemerintah melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tangerang Selatan telah berusaha mengatasi masalah ini dengan berbagai upaya, namun fakta bahwa sebagian besar sampah bukan berasal dari warga sekitar, melainkan dari oknum warga yang tidak bertanggung jawab, menunjukkan adanya kekurangan dalam tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan.
Pantauan media pada Senin (24/12/2024) menunjukkan beberapa titik di Tangerang Selatan yang kerap menjadi sasaran oknum warga yang dengan mudahnya membuang sampah sembarangan. Lokasi-lokasi tersebut antara lain di Jalan Suka Mulya, Jalan Serua, dan beberapa titik lainnya.
Warga setempat telah berulang kali berupaya mencegah tindakan tersebut, mulai dari memasang spanduk, CCTV, hingga memberikan himbauan. Namun, upaya tersebut tampaknya belum membuahkan hasil. Oknum warga yang melintas di kawasan itu tetap dengan santainya melemparkan bungkusan sampah mereka sambil berlalu, seolah tidak memikirkan dampak negatif bagi lingkungan dan warga sekitar.
Intinya, tantangan terbesar dalam menjaga kebersihan kota bukan hanya terletak pada infrastruktur pengelolaan sampah yang belum sepenuhnya memadai, tetapi juga pada budaya masyarakat yang kurang peduli terhadap dampak dari perilaku buang sampah sembarangan.
Padahal, dampak dari perilaku tersebut tidak hanya merusak keindahan lingkungan, tetapi juga dapat menimbulkan masalah kesehatan yang serius bagi warga. Sampah yang menumpuk dapat menjadi sarang berkembang biaknya berbagai penyakit, yang tentu saja merugikan masyarakat yang peduli akan kebersihan.
Kerja keras Dinas Lingkungan Hidup Tangsel patut diapresiasi, karena mereka terus berupaya melakukan pembersihan dan pengelolaan sampah, namun tantangan ini tidak akan bisa teratasi hanya dengan upaya pemerintah semata. Dibutuhkan peran serta masyarakat secara aktif dan konsisten. Kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan perlu ditanamkan sejak dini melalui pendidikan dan sosialisasi kepada semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Pemerintah tidak hanya bertanggung jawab dalam menyediakan fasilitas pengelolaan sampah yang baik, tetapi juga harus mendorong masyarakat untuk lebih bertanggung jawab terhadap kebersihan lingkungan.
Peraturan Daerah Kota Tangerang Selatan Nomor 13 Tahun 2019 Tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2013 Tentang Pengelolaan Sampah benar-benar harus ditegakkan, salah satu langkah yang dapat diambil adalah dengan mengimplementasikan sanksi yang lebih tegas terhadap oknum yang terbukti membuang sampah sembarangan.
Namun, yang terpenting adalah membangun budaya peduli lingkungan di setiap lapisan masyarakat. Ketika masyarakat mulai sadar bahwa kebersihan adalah tanggung jawab bersama, maka bukan hanya Dinas Lingkungan Hidup yang akan merasa terbantu, tetapi seluruh warga kota akan merasakan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari. Kebersihan adalah cermin dari kesadaran kita terhadap lingkungan, dan ini harus dimulai dari diri kita sendiri.(@2024)
