TNI-Polri dan Muspika Turun Tangan Tertibkan Bangunan Liar Situ Gintung

Tangerang Selatan, KARONESIA | Upaya menjaga kebersihan dan ketertiban di Situ Gintung, Cirendeu, Tangerang Selatan, terus dilakukan oleh aparat gabungan. Jajaran TNI, Polri, serta pemerintah setempat mengadakan sosialisasi kepada warga yang tinggal di bangunan liar di sekitar danau, Senin (8/9/2025) pukul 14.09 WIB.

Hadir dalam kegiatan tersebut Danramil 05/Ciputat Mayor Inf Tarsan, Kapolsek Ciputat Timur Kompol Bambang Askar Sodiq, Camat Ciputat Timur Rastra Yudhatama, Lurah Cirendeu Azis Zulfikar, serta perwakilan Satpol PP dan BBWS Situ Gintung.

Selain itu, Babinsa Sertu Dedy A, Binmas Aiptu Saptono, serta ketua RW 04, 05, 08, dan 09 turut serta mendampingi pelaksanaan sosialisasi ini. Kegiatan ini juga menjadi ajang koordinasi antarinstansi untuk menangani permasalahan bangunan liar yang sudah lama berdiri di sekitar danau.

Dari hasil data yang dikumpulkan, ada belasan bangunan liar masih berdiri di kawasan tersebut, sebagian berupa warung dan pos komunitas.
Mayoritas berada di RW 09 dengan lima bangunan, diikuti RW 05 dan RW 04 masing-masing dua bangunan, serta RW 11 dengan lebih dari 15 bangunan, meski dalam kondisi tutup.

Danramil 05/Ciputat, Mayor Inf Tarsan menjelaskan bahwa sosialisasi ini bukan hanya untuk menertibkan, tetapi juga untuk membangun kesadaran hukum warga.

“Kami ingin warga menjaga kelestarian Situ Gintung. Jangan lagi ada bangunan liar di sekitar danau karena dapat mengganggu lingkungan dan ketertiban,” ujarnya.

Menurutnya, keberadaan bangunan liar tidak hanya melanggar aturan tata ruang, tetapi juga membahayakan ekosistem Situ Gintung yang berperan sebagai penyangga banjir di wilayah selatan Jakarta.

Danramil memastikan bahwa pihaknya akan menggunakan pendekatan yang persuasif agar warga bersedia membongkar bangunan secara sukarela.

Kapolsek Ciptim, Kompol Bambang Askar Sodiq menambahkan, Polsek Ciputat Timur mendukung kegiatan ini demi menciptakan suasana aman dan nyaman.
Ia menekankan bahwa kepatuhan warga terhadap aturan menjadi kunci menciptakan situasi yang kondusif.

Sementara itu, Camat Ciputat Timur Rastra Yudhatama menyatakan bahwa kegiatan lintas instansi ini penting untuk menegaskan komitmen pemerintah menjaga tata ruang. Pihaknya juga mengimbau warga agar tidak mengulangi pelanggaran seperti ini.

Kegiatan berjalan aman dan lancar tanpa ada penolakan dari warga. Aparat berharap sosialisasi ini menjadi awal untuk mengembalikan fungsi Situ Gintung sebagai kawasan konservasi air dan ruang publik yang layak untuk masyarakat.

Editor: Lingga
© KARONESIA 2025