Kota Bekasi. KARONESIA – Kodim 0507/Bekasi melalui program TNI Manunggal Air secara aktif membangun sumur bor di lingkungan Pondok Pesantren Nur Al Istiqomah, Mustikajaya, Kota Bekasi, Jumat (8/8/2025). Langkah ini menjadi jawaban atas kesulitan warga dan santri mendapatkan akses air bersih akibat belum tersambungnya jaringan PDAM serta kendala ekonomi dan perizinan.
Warga di sekitar pesantren mengalami kesulitan memenuhi kebutuhan air bersih sehari-hari. Banyak kepala keluarga kesulitan memperoleh sumber air layak. Hal ini mempertegas perlunya intervensi langsung yang berdampak nyata.
Program TNI Manunggal Air merupakan inisiatif dari Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, yang mendorong satuan teritorial seperti Kodim 0507/Bekasi hadir sebagai solusi bagi masyarakat. Sebagai bagian dari TMMD Reguler ke-125 Tahun 2025, pembangunan sumur bor ini dilakukan secara intensif untuk memenuhi kebutuhan vital warga.
Pengawasan pengerjaan sumur bor dilakukan ketat oleh Kaur Bakti Siter Kodim 0507/Bekasi, Lettu Inf Yongki, bersama Babinsa Mustikajaya Pelda Camid. Mereka rutin melakukan monitoring agar progres berjalan sesuai target dan kualitas terjaga.
Dandim 0507/Bekasi Letkol Arm Krisrantau Hermawan menegaskan, program ini bukan sekadar proyek fisik. “Ini adalah bentuk pengabdian TNI yang nyata dalam memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, khususnya air bersih. Kami ingin kehadiran TNI benar-benar memberikan manfaat langsung,” ujarnya.
Pimpinan Pondok Pesantren Nur Al Istiqomah, Ustaz Sanin Samsudin, menyatakan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan sumur bor. “Sebelumnya, kami kesulitan air untuk kebutuhan sehari-hari. Kini, dengan sumur bor ini, kami dan warga sekitar sangat terbantu,” ujarnya penuh haru.
Keberadaan sumur bor ini tidak hanya mengatasi masalah air bersih, tetapi juga memperkuat peran TNI sebagai pengayom rakyat dalam aspek kemanusiaan. TNI hadir bukan hanya sebagai penjaga kedaulatan negara, tapi juga mitra aktif yang peduli kebutuhan sosial masyarakat.
Editor: Lingga
Copyright © KARONESIA 2025