Siskamling Terjadwal, Strategi Komunal Cegah Gangguan Kamtibmas 

Tangerang,KARONESIA.com | Di tengah dinamika keamanan wilayah perkotaan, pendekatan kolaboratif antara aparat dan warga kembali menjadi sorotan. Personel Koramil 01/Tangerang dan Koramil 03/Serpong Kodim 0506/Tangerang melaksanakan patroli malam bersama Komponen Pendukung (Komduk) dan warga binaan, menyusuri pos-pos siskamling di wilayah Kota Tangerang dan Tangerang Selatan, Kamis malam (27/11/2025).

Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas pengamanan. Babinsa yang terlibat aktif menyapa warga di pos ronda, mengapresiasi pelaksanaan siskamling yang terjadwal dan konsisten. Mereka menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi gangguan keamanan, serta mendorong warga untuk segera melapor jika menemukan hal mencurigakan. 

“Terima kasih atas kepedulian warga. Dengan siskamling yang aktif, keamanan wilayah bisa terjaga lebih baik,” ujar salah satu Babinsa yang turut berpatroli malam. 

Di lapangan, suasana patroli berlangsung hangat. Babinsa berdialog langsung dengan warga, menyampaikan pesan agar tetap peduli terhadap lingkungan sekitar. Mereka juga mengingatkan agar warga tidak ragu melibatkan aparat, seperti Babinsa dan Bhabinkamtibmas, jika terjadi situasi yang membutuhkan penanganan cepat. 

PJs Pasi Ops Kodim 0506/Tangerang, Kapten Inf Birul, menjelaskan bahwa patroli malam merupakan bagian dari agenda rutin yang dijalankan secara bergiliran oleh personel Koramil. Tujuannya bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga memperkuat komunikasi sosial antara aparat dan masyarakat. 

“Patroli malam ini dilakukan oleh Koramil 01/Tangerang dan Koramil 03/Serpong di wilayah teritorial masing-masing. Kami ingin memastikan bahwa warga merasa aman dan aparat hadir secara nyata,” kata Kapten Birul. 

Model pengamanan berbasis partisipasi warga seperti ini dinilai efektif dalam mencegah potensi gangguan kamtibmas. Di tengah tantangan urban seperti kepadatan penduduk dan mobilitas tinggi, siskamling menjadi instrumen sosial yang relevan dan strategis. 

Pesan yang tersampaikan adalah keamanan bukan hanya tugas aparat, melainkan tanggung jawab bersama. Ketika warga aktif menjaga lingkungan, dan aparat hadir secara humanis, maka ketertiban sosial dapat tumbuh secara berkelanjutan.  (*)

Editor: Lingga
© KARONESIA 2025