Kenaikan Pangkat Prajurit Korem 071, Anugerah dan Tanggung Jawab

Banyumas, KARONESIA.COM | Kenaikan pangkat prajurit Korem 071/Wijayakusuma pada periode 1 Oktober 2025 membawa suasana haru sekaligus bangga bagi keluarga besar TNI Angkatan Darat. Upacara Korp Raport dan pelantikan yang berlangsung di Gedung A. Yani Korem 071/WK, Sokaraja, Banyumas, dipimpin langsung Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Lukman Hakim, M.Han.

Dalam amanatnya, Danrem menegaskan bahwa kenaikan pangkat tidak pernah hadir secara otomatis. Menurut dia, penghargaan ini merupakan bentuk kepercayaan negara terhadap prajurit yang mampu menunjukkan dedikasi, disiplin, dan integritas tinggi.

“Prajurit yang memiliki catatan prestasi baiklah yang berhak menerimanya. Sebaliknya, mereka yang melakukan pelanggaran tentu tidak bisa naik bersama rekan seangkatannya,” ujar Lukman Hakim.

Ia menambahkan, setiap kenaikan pangkat harus dipandang sebagai anugerah sekaligus tanggung jawab moral. Bagi prajurit, tanda kepangkatan baru bukan sekadar simbol karier, melainkan sumber kebanggaan keluarga. Dorongan positif itu diharapkan dapat memperkuat komitmen untuk terus bekerja profesional dan loyal terhadap bangsa.

Dalam tradisi militer, perubahan pangkat memang selalu dipandang lebih luas dari sekadar atribut. Ada pesan yang melekat tentang konsistensi menjaga disiplin, semangat kebersamaan, serta tekad tulus dalam mengabdi. Di Korem 071/Wijayakusuma, momen ini menjadi pengingat sekaligus pemantik agar seluruh prajurit berkontribusi nyata bagi kemajuan satuan.

Danrem juga mengingatkan, keberhasilan tidak pernah ditentukan oleh satu orang. Sinergi dan kerja kolektif seluruh personel menjadi kunci pencapaian. Karena itu, prajurit yang menerima penghargaan diminta menjadikan momen ini sebagai motivasi untuk memperkuat solidaritas, memberi teladan, dan meningkatkan kualitas kerja sehari-hari.

Kenaikan pangkat bagi banyak prajurit sering dianggap sebagai tonggak penting dalam perjalanan hidup. Sebab, di balik pencapaian itu, ada dukungan keluarga dan lingkungan kerja yang setia menopang. Bagi sebagian prajurit, perasaan bahagia kerap bercampur haru karena setiap langkah karier adalah hasil kerja keras yang panjang.

Kegiatan ini juga mencerminkan pembinaan personel yang berkesinambungan di Korem 071/Wijayakusuma. Kehadiran Kasrem, para kepala seksi, dan seluruh prajurit menunjukkan kuatnya ikatan kebersamaan dalam satuan. Semangat itulah yang diharapkan menjaga moral pasukan tetap tinggi saat menghadapi tantangan tugas mendatang.

Lebih jauh, kenaikan pangkat prajurit di Korem 071/Wijayakusuma menjadi simbol penghargaan negara, sekaligus pengingat bahwa pengabdian memerlukan ketulusan tanpa pamrih. Dari momentum ini, tumbuh harapan agar setiap prajurit mampu menjaga kehormatan satuan, mengabdi dengan sepenuh hati, dan terus melangkah maju bersama rakyat.(*)

Editor: Lingga
© KARONESIA 2025