KARONESIA.COM | Tangerang – Kasdim 0506/Tangerang Letkol Arm Laode Irwan Halim memimpin upacara peringatan Hari Lahir Pancasila 2025 di Makodim 0506/Tgr, Senin (2/06/2025). Dalam kesempatan tersebut, Kasdim membacakan pidato resmi dari Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia di hadapan 180 peserta upacara.
Upacara yang berlangsung di lapangan Makodim 0506/Tgr ini turut dihadiri sejumlah perwira dan personel TNI. Bertindak sebagai komandan upacara yakni Kapten Kav Edy Setiawan (Wadanramil 04/Ciledug), sementara Lettu Caj Budiono (Paur Intel dan Ops Bung Kodim 0506/Tgr) juga mengambil bagian dalam prosesi.
Dalam pidato yang dibacakan, Kepala BPIP menyampaikan bahwa Hari Lahir Pancasila merupakan momentum penting untuk meneguhkan kembali komitmen kebangsaan terhadap dasar negara dan nilai-nilai luhur bangsa.
“Hari ini bukan hanya mengenang rumusan dasar negara, tapi juga memperkuat komitmen kita terhadap nilai-nilai luhur yang menjadi pondasi NKRI,” ujar Letkol Arm Laode Irwan membacakan pesan Kepala BPIP.
Pancasila disebut bukan sekadar dokumen historis atau teks normatif dalam Pembukaan UUD 1945, melainkan jiwa bangsa yang menjadi pedoman hidup bersama serta bintang penuntun menuju Indonesia yang merdeka dan adil.
Pidato tersebut juga menekankan Pancasila sebagai rumah besar keberagaman. Nilai-nilai Pancasila dinilai mempersatukan lebih dari 270 juta rakyat Indonesia dari beragam suku, agama, ras, dan budaya. Dalam keragaman tersebut, Pancasila hadir sebagai kekuatan pemersatu, bukan pemecah.
“Dalam Pancasila kita belajar bahwa kebinekaan bukan alasan untuk terpecah, melainkan kekuatan untuk bersatu. Dari sila pertama hingga sila kelima,” lanjutnya.
Di tengah dinamika pembangunan nasional, pemerintah disebut telah menetapkan Asta Cita—delapan agenda prioritas menuju Indonesia Emas 2045. Salah satu yang paling mendasar adalah memperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi, dan hak asasi manusia.
Penegasan nilai Pancasila, menurut Kepala BPIP, menjadi landasan utama dalam setiap pembangunan. Prinsip ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan sosial harus menjadi akar dalam setiap kebijakan dan tindakan bangsa.
Upacara berlangsung khidmat dan menggugah semangat nasionalisme para peserta, sekaligus mempertegas pentingnya menjaga warisan ideologis bangsa dalam kehidupan sehari-hari.
Editor: Lingga
Copyright © KARONESIA 2025
