Tigaraksa, (KARONESIA.COM) – Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 0510/Tigaraksa terus tancap gas dalam pembangunan jalan di Kampung Namprak, Desa Bantar Panjang, Kecamatan Tigaraksa. Hari ini, Jumat (21/02/2025) prajurit TNI bersama warga mulai memasang bagesting, bagian krusial sebelum pengecoran jalan dilakukan.
Pemasangan bagesting tidak bisa asal-asalan. Selain harus rapi, kontur tanah juga diperhitungkan agar jalan tetap kokoh. Jalan yang dibangun ini memiliki lebar 4 meter dengan ketebalan cor beronjong 15 cm, sehingga harus dipastikan dasarnya benar-benar padat dan rata sebelum pengecoran dilakukan.
Gambar: Satgas TMMD membawa bahan kayu untuk pemasangan bagesting.
Pasiter Kodim 0510/Tigaraksa, Kapten Inf Arja Suarja, menegaskan bahwa setiap tahap pembangunan jalan dikerjakan dengan presisi. “Kami tidak hanya mengejar target waktu, tapi juga memastikan kualitas jalan ini benar-benar kuat dan tahan lama. Bagesting harus rapi agar cor beton nantinya maksimal,” ujarnya.
Dandim 0510/Tigaraksa, Letkol Arh Syarief SB, mengatakan bahwa program TMMD bukan hanya tentang membangun infrastruktur, tetapi juga membangun semangat kebersamaan. “Kami bekerja bersama rakyat, dari rakyat, dan untuk rakyat. Sinergi ini yang membuat TMMD selalu sukses,” katanya.
Gambar: Satgas TMMD dan warga memasang bagesting di Kampung Namprak, Tigaraksa.
Warga Desa Bantar Panjang pun antusias ikut serta dalam proses ini. Didi (35), warga setempat, mengaku bangga bisa membantu. “Dulu jalan ini becek kalau hujan, berdebu kalau kemarau. Sekarang, berkat TNI, sebentar lagi kami punya jalan bagus,” ujarnya dengan semangat.
Dengan kerja sama yang solid antara TNI dan warga, pembangunan jalan ini diprediksi rampung sesuai jadwal. Semangat gotong royong terus berkobar, memastikan Kampung Namprak segera memiliki akses jalan yang lebih layak dan nyaman. (@2025)
Tags:
