KARONESIA.COM | Kota Bekasi – Danramil 01/Kranji Kodim 0507/Bekasi, Mayor Inf Taufik Ismail, menanamkan nilai-nilai bela negara kepada ratusan siswa baru SMAN 8 Kota Bekasi dalam kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran 2025/2026. Kegiatan berlangsung di halaman sekolah yang berlokasi di Jl. Irigasi No. 1, Kelurahan Pekayon Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Selasa (15/07/2025).
MPLS tahun ini mengusung tema Panca Waluya dan diikuti oleh 502 siswa baru. Dalam kesempatan itu, Danramil didampingi oleh personel Koramil 01/Kranji, Peltu Susul dan Sertu Arifin, yang turut membantu pelaksanaan pembekalan lapangan.
Mayor Inf Taufik Ismail memberikan sejumlah materi penting yang mencakup Bela Negara, Pembinaan Karakter, Wawasan Kebangsaan, serta pelatihan Peraturan Baris Berbaris (PBB). Dalam penyampaian materinya, ia menekankan urgensi menanamkan cinta tanah air dan disiplin sebagai bekal utama generasi muda dalam menghadapi tantangan zaman.
“Pembinaan karakter dan wawasan kebangsaan sangat penting untuk menumbuhkan semangat nasionalisme. Harapan kami, para siswa dapat menjadi generasi penerus yang tangguh, berjiwa Pancasila, dan cinta tanah air,” tegas Danramil.
Ia juga menyoroti pentingnya semangat kebersamaan, tanggung jawab, dan pembentukan moral sejak dini. Menurutnya, masa remaja adalah periode emas untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan yang akan membentuk pribadi yang kuat dan berintegritas.
Kegiatan ini menjadi bagian dari program serentak yang dicanangkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, yang mewajibkan seluruh sekolah di wilayahnya untuk menyertakan elemen bela negara dalam rangkaian MPLS. Pelibatan personel TNI, khususnya dari jajaran satuan teritorial seperti Kodim dan Koramil, menjadi bentuk sinergi antara TNI dan dunia pendidikan.
Kepala sekolah SMAN 8 Kota Bekasi menyampaikan apresiasi atas kehadiran jajaran Koramil dalam kegiatan tersebut. Menurutnya, kehadiran TNI memberikan warna tersendiri bagi para siswa baru dalam memahami pentingnya cinta tanah air dan kedisiplinan.
“Materi dari Danramil membuka wawasan anak-anak kami tentang pentingnya karakter dan nasionalisme. Ini bukan sekadar MPLS biasa, tapi bekal hidup yang berarti,” ujar salah satu guru pembina.
Selama kegiatan, suasana terlihat tertib dan antusias. Para siswa tampak aktif dalam mengikuti setiap sesi, mulai dari teori hingga praktik baris-berbaris di lapangan. Kegiatan ini menjadi salah satu upaya konkret membangun fondasi karakter kuat yang diharapkan mampu mengarahkan para siswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab.
Danramil menutup pembekalan dengan motivasi agar para siswa selalu menghormati orang tua, guru, serta mencintai Indonesia dalam segala bentuk pengabdian. Ia juga mengajak seluruh elemen pendidikan untuk terus membina karakter bangsa melalui kegiatan yang menyentuh nilai kebangsaan secara nyata.
Dengan pembekalan ini, para siswa tidak hanya mengenal lingkungan sekolah, tetapi juga mulai memahami arti menjadi bagian dari bangsa yang besar. Pembentukan karakter nasionalis menjadi fondasi penting dalam pendidikan, seiring dengan tantangan global yang semakin kompleks.
Editor: Lingga
Copyright © KARONESIA 2025
