Tigaraksa (KARONESIA.COM) – Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, Babinsa Desa Ranca Iyuh, Koramil 14/Panongan, Kodim 0510/Trs, Koptu Yayan, turut mendampingi petani menanam padi di Kampung Pangbogoan, Desa Ranca Iyuh, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Selasa (14/01/2025). Kegiatan ini dilakukan untuk memperkuat swasembada pangan di wilayah tersebut.
Koptu Yayan secara aktif membantu petani mengangkut benih padi dan langsung turun ke lahan sawah untuk proses penanaman. Ia menyampaikan bahwa pendampingan ini merupakan bagian dari tugasnya sebagai Babinsa untuk mendukung petani binaan di wilayah tugasnya.
“Kami ingin memastikan swasembada pangan di Kecamatan Panongan, khususnya di Desa Ranca Iyuh, berjalan optimal. Kehadiran kami di tengah para petani adalah bentuk dukungan nyata terhadap ketahanan pangan,” ujar Koptu Yayan.
Danramil 14/Panongan, Kapten CKe Jitu Arman Sinaga, menyatakan bahwa pendampingan ini sejalan dengan program ketahanan pangan yang digulirkan pemerintah pusat dan daerah. Ia menegaskan bahwa peran Babinsa tidak hanya membantu secara fisik, tetapi juga memberikan panduan teknis kepada para petani.
“Babinsa Koramil Panongan menjadi mentor bagi para petani. Kami membantu mulai dari proses tanam hingga panen raya nanti. Ini adalah bukti nyata dukungan TNI dalam mewujudkan ketahanan pangan di wilayah kami,” jelas Kapten Arman Sinaga.
Sementara itu, salah satu petani di Desa Ranca Iyuh mengungkapkan rasa terima kasih atas kehadiran Babinsa yang membantu mereka di lahan pertanian. “Kami sangat terbantu dengan kehadiran Babinsa. Tidak hanya tenaga, tetapi ilmu bercocok tanam yang diberikan Babinsa sangat bermanfaat bagi kami,” tuturnya.
Pendampingan yang dilakukan oleh Babinsa Koramil 14/Panongan diharapkan mampu memberikan dampak positif dalam meningkatkan produktivitas pertanian dan memperkuat swasembada pangan di Kabupaten Tangerang. Kehadiran TNI di tengah masyarakat pertanian juga menjadi wujud nyata kemitraan yang harmonis antara TNI dan warga untuk membangun kesejahteraan bersama. (@2025)