Karonesia.com | Editor: Tim Redaksi
Copyright © KARONESIA 2025
Jakarta (KARONESIA.COM) – Red Bull Racing akan tampil dengan livery putih spesial pada Grand Prix Jepang akhir pekan ini sebagai penghormatan kepada Honda, mitra mesin yang akan berpisah dengan tim di akhir musim ini. Keputusan ini menandai momen bersejarah bagi kedua pihak yang telah menjalani kolaborasi penuh kesuksesan selama beberapa tahun terakhir.
Balapan di Sirkuit Suzuka pada Minggu (6/4) menjadi kesempatan terakhir bagi Red Bull dengan mesin Honda di tanah Jepang sebelum perpisahan resmi. Dalam pernyataan resmi, Red Bull menyebut langkah ini sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi besar Honda dalam pencapaian mereka di ajang Formula 1.
Livery spesial ini mengambil inspirasi dari mobil legendaris Honda RA272, yang meraih kemenangan pertama pabrikan Jepang di Formula 1 pada Grand Prix Meksiko 1965. Warna putih dominan dengan aksen merah mencerminkan desain historis tersebut, membawa elemen nostalgia bagi para penggemar dan pelaku industri otomotif.
Seperti dikutip dari laman espn, Selasa (01/04/2025), Presiden Honda Racing Corporation, Koji Watanabe, mengungkapkan rasa bangganya terhadap penghormatan yang diberikan oleh Red Bull. “Melihat livery tribut RA272 pada mobil terbaru Red Bull Racing di tahun terakhir kemitraan kami sangat mengharukan. Jejak sukses Honda di F1 akan terus bersinar dalam sejarah,” ujar Watanabe.
Keputusan ini juga bertepatan dengan debut Yuki Tsunoda bersama Red Bull. Pembalap Jepang itu dipilih untuk menggantikan Liam Lawson setelah hasil kurang memuaskan dari pembalap Selandia Baru tersebut di dua seri pertama musim ini. Langkah ini disambut baik oleh para penggemar lokal yang antusias melihat pembalap asal Jepang tampil bersama tim papan atas di ajang balap paling prestisius dunia.
Christian Horner, Kepala Tim Red Bull Racing, menegaskan pentingnya merayakan kolaborasi dengan Honda. “Kemitraan kami dengan Honda layak dirayakan. Ini adalah kerja sama yang penuh kesuksesan, membawa tim ke periode paling dominan dalam sejarahnya. Max Verstappen telah memenangkan empat gelar dunia dengan mesin Honda, sementara kami meraih dua gelar konstruktor. Keandalan Honda juga memungkinkan kami menyelesaikan musim tersukses dalam sejarah F1 pada 2023,” kata Horner.
Red Bull terakhir kali menggunakan livery serupa pada GP Turki 2021, desain yang awalnya disiapkan untuk GP Jepang namun batal digunakan karena pandemi COVID-19. Kini, dengan kembali ke Suzuka, Red Bull ingin memberikan penghormatan langsung kepada Honda di hadapan para penggemar Jepang.
Peluncuran resmi livery akan dilakukan di Tokyo pada Selasa malam (2/4) dalam acara khusus sebelum Red Bull menggelar “showrun” di jalanan ibu kota Jepang pada Rabu (3/4). Acara ini akan menampilkan Tsunoda, Max Verstappen, serta dua pembalap Racing Bulls, Liam Lawson dan Isack Hadjar. Mereka akan mengendarai Honda RA272, RB16B yang membawa Verstappen ke gelar juara dunia pertamanya, serta dua RB7, mobil yang mendominasi musim 2011.
Sementara itu, Honda telah memastikan langkah selanjutnya di Formula 1 dengan menjalin kemitraan baru bersama Aston Martin mulai musim depan. Di sisi lain, Red Bull telah membangun unit daya mereka sendiri dengan dukungan dari Ford. Perpisahan ini menandai babak baru bagi kedua pihak, namun warisan kolaborasi mereka akan tetap menjadi bagian dari sejarah F1.(#)
