Tangerang Selatan (KARONESIA.COM) – Pelantikan pengurus Karang Taruna Kecamatan Setu periode 2025-2030 digelar di Aula Jl. Basar Barun, Babakan, Kecamatan Setu, Jumat malam (21/2/2025). Acara ini menjadi momentum strategis bagi pemuda Setu untuk memperkuat peran mereka dalam pembangunan sosial dan ekonomi di wilayah tersebut.
Ketua Karang Taruna terpilih, Sarnadih Kubil, menegaskan bahwa organisasi ini tidak hanya berfungsi sebagai wadah pemuda, tetapi juga sebagai mitra strategis pemerintah dalam menyelesaikan persoalan sosial. “Saya harap kita semakin mampu bersinergi dan berkolaborasi, baik secara kuantitas maupun kualitas, untuk membangun Karang Taruna yang lebih kuat,” ujarnya.
Ketua Karang Kota Tangerang Selatan Fiqri Yanuardi, menekankan bahwa kepengurusan baru harus mampu merancang program yang berdampak nyata. “Ini bukan sekadar amanah, tetapi juga tanggung jawab besar. Karang Taruna harus memiliki program unggulan di setiap kelurahan untuk memberdayakan pemuda dan menyelesaikan permasalahan sosial,” katanya.
Gambar: Camat Setu, Erwin Gemala Putra menyerahkan SK kepada Ketua Karang Taruna terpilih, Sarnadih Kubil.
Camat Setu, Erwin Gemala Putra menyoroti pentingnya kolaborasi antara Karang Taruna dan pemerintah daerah. Ia mengapresiasi kontribusi organisasi ini dalam mendukung berbagai program kecamatan dan kelurahan. “Kami tidak bisa bekerja sendiri. Sinergi antara pemerintah dan Karang Taruna sangat penting dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” kata Erwin.
Ketua Majelis Pertimbangan Karang Taruna (MPKT) Tangsel, H. Abdul Rosyid, menggarisbawahi pentingnya konsistensi dalam kaderisasi. Menurutnya, tanpa regenerasi yang baik, organisasi tidak akan berkembang. “Keberhasilan Karang Taruna tergantung pada bagaimana kita menciptakan kader yang berkualitas, mandiri, dan berdaya saing,” katanya.
Data menunjukkan bahwa sekitar 33% penduduk Kecamatan Setu berusia 19-29 tahun, menjadikan pemuda sebagai aset utama pembangunan. Tantangan ke depan adalah bagaimana mengoptimalkan potensi mereka melalui program berbasis pengembangan keterampilan dan kewirausahaan.
Gambar: Ketua Karang Taruna terpilih, Sarnadih Kubil siap melaksanakan tugas yang diamanahkan dengan menjaga Panji Karang Taruna
Abdul Rosyid menekankan bahwa keberpihakan pemerintah terhadap pemuda telah diatur dalam regulasi, salah satunya melalui Peraturan Daerah tentang Pembangunan Pemuda. Implementasi kebijakan ini harus dijalankan dengan pendekatan komprehensif, bukan sekadar program seremonial.
Dalam lima tahun ke depan, kepengurusan Karang Taruna Setu diharapkan mampu merancang rencana kerja yang terstruktur. Tidak hanya sekadar mengklaim pembangunan, tetapi juga melakukan riset indeks pembangunan pemuda untuk mengukur partisipasi mereka di bidang ekonomi, politik, dan sosial.
Pelantikan ini bukan sekadar seremoni. Sebanyak 35 pengurus Karang Taruna Kecamatan Setu yang baru dilantik dihadapkan pada tantangan besar: bagaimana mereka bisa menjadi aktor perubahan bagi pemuda Setu, bukan sekadar pengikut kebijakan.
Hadiri diacara tersebut, Ketua Majelis Pertimbangan Karang Taruna (MPKT) Tangsel, H. Abdul Rosyid, Ketua Karang Kota Tangerang Selatan Fiqri Yanuardi Putra, Camat Setu Erwin Gemala Putra, serta lurah dan perangkatnya. Para pengurus Karang Taruna se-Kecamatan Setu dan tamu undangan lainnya juga turut menyaksikan prosesi pelantikan. (@2025)
Tags:
