Tigaraksa (KARONESIA.COM) – Komandan Kodim (Dandim) 0510/Tigaraksa Letkol Arh Syarief SB, bersama Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Panongan, menggelar panen raya di Kampung Kebon, Desa Ranca Iyuh, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Selasa (18/02/2025).
Kegiatan yang dihadiri sekitar 30 orang itu menjadi bagian dari upaya memperkuat ketahanan pangan di wilayah setempat. Dandim 0510/Trs didampingi Danramil 14/Panongan Kapten Cke Jitu Arman Sinaga S.H., memimpin langsung prosesi panen simbolis yang melibatkan kelompok tani Yudistira Desa Ranca Iyuh.
Panen raya tersebut turut dihadiri Kapolsek Panongan Iptu Jonathan Mampetua Sirait S.Tr.K, Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Panongan Rizkia Nurul Fajar, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Panongan H Anwar Munawar, serta Romo Felix Suptanto Ss.Cc selaku Ketua Pastur Gereja Katolik St Odelia Citra Raya yang juga bertindak sebagai penanggung jawab acara.
Dalam sambutannya, Letkol Arh Syarief SB menegaskan pentingnya kolaborasi seluruh elemen masyarakat dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Ia menekankan bahwa keberhasilan panen di Desa Ranca Iyuh menjadi bukti nyata kemandirian pangan di tingkat lokal.
“Kemandirian pangan adalah aset luar biasa yang harus kita kembangkan. Dengan kondisi iklim yang tidak menentu, ketahanan pangan menjadi prioritas agar kita mampu menghadapi tantangan di masa depan,” ujar Dandim.
Ia juga menyebutkan bahwa program ketahanan pangan di wilayah tersebut telah berjalan dengan baik dan diharapkan dapat menjadi percontohan bagi daerah lain di Kabupaten Tangerang.
Acara panen raya diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan penyematan topi tani kepada peserta, pembacaan doa, pemotongan padi secara simbolis, potong tumpeng, dan diakhiri dengan ramah tamah antara para peserta dan kelompok tani.
Sejumlah tokoh masyarakat dan perwakilan instansi hadir dalam kegiatan tersebut, di antaranya Ustadz Maman selaku Pembina Poktani Yudistira, Bapak Heri dari Citra Raya, Ibu Wiwi perwakilan RS Ciputra Hospital, Frater Ivan dan Ibu Shinta Phang dari Gereja St Odelia, serta Ketua Pemuda Batak Bersatu (PBB) Rudi Butar Butar.
Dandim berharap sinergi antara TNI, pemerintah daerah, tokoh agama, serta kelompok tani terus diperkuat untuk menjaga stabilitas pangan di wilayah Kabupaten Tangerang.
“Semoga kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan dan diperluas ke wilayah-wilayah lain, sehingga ketahanan pangan menjadi kekuatan nyata di tengah masyarakat,” pungkasnya.(@2025)
TAGS: