Iklan Karonesia

WKI Sumut: Pembekuan SOKSI Ali Wongso Bukti Ketegasan Golkar

“Keputusan ini mengakhiri dualisme dan memperkuat kaderisasi di Golkar.”

compressed_karonesia (24)
Avatar Adm

Editor: Lingga | karonesia

Medan (KARONESIA.COM) – DPP Partai Golkar resmi membekukan kepengurusan Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) versi Ir. Ali Wongso Sinaga. Keputusan ini mendapat apresiasi dari Wira Karya Indonesia (WKI) Sumatera Utara, yang menilai langkah tersebut sebagai bukti ketegasan kepemimpinan Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia.

Ketua Depidar WKI Sumut, Edison Tamba, menilai pembekuan ini berdampak positif terhadap kaderisasi di tubuh SOKSI serta memperkuat struktur organisasi.

“Dualisme di SOKSI selama ini menjadi preseden buruk bagi kaderisasi di Partai Golkar. Dengan keputusan ini, kepengurusan bisa lebih solid dan tidak ada lagi diskriminasi terhadap kader,” ujar Edison, Senin (24/3/2025) melalui keterangan yang diterima.

Gambar: Ketua Umum SOKSI H Ahmadi Noor Supit dan Sekjend H M. Misbakhun Foto bersama Ketua Depidar WKI Sumut Edoy Tamba

Menurutnya, dualisme kepemimpinan dalam organisasi sayap pendiri Partai Golkar ini telah menimbulkan ketimpangan di tingkat daerah. Banyak kepengurusan Golkar yang mengalami dilema akibat adanya dua kubu dalam SOKSI.

“Kita berharap, setelah pembekuan ini, revitalisasi kepengurusan di daerah segera dilakukan agar Golkar semakin kuat dan solid,” tambahnya.

Sebelumnya, Ketua Bidang Ormas DPP Golkar, Fahd El Fouz Arafiq, menyatakan bahwa kepemimpinan Ali Wongso tidak menunjukkan komitmen untuk menjalankan Musyawarah Nasional (Munas) Bersama, sebagaimana diputuskan dalam Rakernas Golkar pada 8 Februari 2025.

“Dengan berat hati, kami membekukan kepengurusan SOKSI versi Ali Wongso karena tidak menunjukkan itikad baik dalam proses rekonsiliasi,” ujar Fahd.

DPP Golkar berharap keputusan ini dapat mengakhiri dualisme dalam tubuh SOKSI dan memperkuat peran organisasi dalam mendukung partai. Seluruh kader di daerah pun diminta tetap solid dan mengikuti arahan DPP Golkar demi menjaga persatuan. (@2025)

error: Content is protected !!