Pemerintah Percepat Pengangkatan CASN: CPNS Juni 2025, PPPK Oktober 2025
“Pengangkatan CASN dipercepat untuk memastikan pelayanan publik yang optimal.”
Jakarta (KARONESIA.COM) – Pemerintah resmi mempercepat pengangkatan calon aparatur sipil negara (CASN) tahun 2024. CPNS akan diangkat paling lambat pada Juni 2025, sementara pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahap I dan II akan dituntaskan pada Oktober 2025. Kebijakan ini diumumkan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dalam konferensi pers bersama Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini di Jakarta, Senin (17/3/2025).
Prasetyo menegaskan percepatan ini bertujuan untuk menyesuaikan kesiapan kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah dalam memenuhi persyaratan pengangkatan ASN. “Pengangkatan CASN dipercepat, yaitu CPNS diselesaikan paling lambat Juni 2025, sedangkan PPPK seluruhnya diselesaikan paling lambat Oktober 2025. Penyelesaian ini dilakukan sesuai kesiapan masing-masing instansi,” ujarnya, seperti dikutip dari siaran pers Kementerian PANRB.
Rekrutmen ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam menyelesaikan penataan tenaga non-ASN secara menyeluruh. Sesuai Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN, pengangkatan tenaga non-ASN harus segera dituntaskan agar ke depan seluruh ASN direkrut melalui jalur yang sesuai regulasi.
Menteri PANRB Rini Widyantini menjelaskan bahwa pemerintah terus melakukan simulasi dan analisis untuk mempercepat pengangkatan CASN tanpa mengabaikan aspek kesiapan instansi terkait. Menurutnya, keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk kebutuhan instansi serta dampak terhadap pelayanan publik.
“Kami ingin memastikan bahwa pengangkatan CASN berjalan optimal dengan mempertimbangkan formasi dan kualifikasi yang tepat,” kata Rini. Ia menekankan bahwa setiap instansi harus segera menindaklanjuti kebijakan ini dengan menyusun perencanaan pengangkatan yang matang agar tidak ada kendala dalam implementasinya.
Pemerintah juga menegaskan bahwa kebijakan ini bukan hanya soal membuka lapangan kerja, tetapi juga memastikan bahwa ASN yang direkrut benar-benar dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Presiden menekankan bahwa menjadi ASN adalah bentuk pengabdian yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab.
Dengan percepatan ini, seluruh kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah diharapkan segera berkoordinasi untuk memastikan pengangkatan CASN berjalan sesuai jadwal yang telah ditetapkan. (@2025)
