Iklan Karonesia
Home » Berita » BNN dan Polri Gerebek Kampung Bahari, 89 Kg Sabu dan Senjata Api Disita

BNN dan Polri Gerebek Kampung Bahari, 89 Kg Sabu dan Senjata Api Disita

Jakarta, KARONESIA.com | Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama Kepolisian Republik Indonesia kembali menggempur kawasan Kampung Bahari, Jakarta Utara, yang selama ini dikenal sebagai salah satu titik rawan peredaran narkotika. Operasi gabungan yang digelar, Jumat (7/11/2025) itu berhasil mengungkap jaringan besar dengan barang bukti mencapai 89 kilogram sabu dan sejumlah senjata api.

Operasi ini merupakan kelanjutan dari penggerebekan dua hari sebelumnya di kawasan yang sama. Kali ini, Kepala BNN RI Suyudi Ario Seto memimpin langsung 700 personel gabungan dari BNN, Polda Metro Jaya, Brimob, dan Polres Jakarta Utara dalam operasi terpadu di sejumlah titik strategis.

Dari hasil penggeledahan di dua lokasi, yakni rumah kos di Jalan Samudera 4 dan Jalan Bak Air 2, tim menemukan barang bukti narkotika dalam jumlah besar.

Total sabu yang disita mencapai 89.159 gram, disertai 91 gram ganja, 159 butir ekstasi, dan uang tunai senilai Rp1,46 miliar. Selain itu, aparat juga menemukan uang palsu Rp5,5 juta serta sejumlah barang berharga, termasuk emas batangan dan perhiasan.

Tak berhenti di situ, tim turut mengamankan 7 pucuk senjata api, dua senapan air gun, enam airsoft gun, serta berbagai senjata tajam. Sejumlah kendaraan mewah, seperti Kawasaki ZX-10R dan Ninja 250, ikut disita sebagai barang bukti. Sebanyak sembilan orang dengan inisial Sa, Ab, Yu, He, Fa, Yo, Su, SH, dan RN diamankan untuk diperiksa lebih lanjut.

Kepala BNN RI menyebut operasi ini sebagai bukti sinergi kuat antara lembaganya dan Polri dalam menindak tegas jaringan peredaran narkoba yang masih bercokol di wilayah perkotaan.

Ia menegaskan bahwa kerja sama antarlembaga akan terus ditingkatkan untuk memburu para bandar besar di balik peredaran ini.

“Kita hari ini membuktikan kerja sama yang luar biasa. Dengan kerja optimal, kita berhasil mengamankan barang bukti dalam jumlah besar. Tapi kita tidak akan berhenti di sini, pengembangan akan terus dilakukan untuk menangkap para bandar besar,” ujar Suyudi.

Menurutnya, pemberantasan narkotika tidak bisa dilakukan secara parsial. Kolaborasi lintas lembaga dan dukungan masyarakat menjadi kunci utama dalam menekan jaringan perdagangan gelap narkoba yang merusak generasi muda.

BNN juga mengajak masyarakat aktif memberikan informasi terkait aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar. Melalui strategi “War on Drugs for Humanity”, BNN menegaskan perang terhadap narkoba bukan semata penegakan hukum, tetapi juga bagian dari upaya kemanusiaan untuk mewujudkan Indonesia Bersinar, Indonesia Bersih dari Narkoba.(*)

Artikel ini telah tayang di Karonesia.com dengan judul "BNN dan Polri Gerebek Kampung Bahari, 89 Kg Sabu dan Senjata Api Disita"
Link: https://karonesia.com/hukum/bnn-dan-polri-gerebek-kampung-bahari-89-kg-sabu-dan-senjata-api-disita/

Iklan ×