Home » Berita » Capaian Kinerja Badiklat Kejaksaan RI di 100 Hari Kabinet Merah Putih

Capaian Kinerja Badiklat Kejaksaan RI di 100 Hari Kabinet Merah Putih

Jakarta, (KARONESIA.COM) – Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) Kejaksaan RI mencatat berbagai capaian penting selama 100 hari Kabinet Merah Putih di bawah kepemimpinan Jaksa Agung ST Burhanuddin. Langkah ini mendukung program prioritas Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dalam periode 20 Oktober 2024 hingga 20 Januari 2025.

Dalam bidang pendidikan teknis dan fungsional, Badiklat Kejaksaan berhasil mengadakan 11 program kerja sama beasiswa dengan berbagai perguruan tinggi negeri (PTN). Program tersebut melibatkan 169 peserta, termasuk program magister (S2) dan doktoral (S3), yang tersebar di universitas-universitas ternama seperti Universitas Gadjah Mada, Universitas Airlangga, Universitas Hasanuddin, hingga Universitas Sebelas Maret.

Melalui kolaborasi dengan lembaga donor, Badiklat juga melaksanakan pelatihan-pelatihan strategis, seperti penyusunan modul penanggulangan ilegal tumbuhan dan satwa liar bersama Wildlife Conservation Society (WCS) dan pelatihan hak asasi manusia (HAM) bersama United Nations High Commissioner for Human Rights (OHCHR). Selain itu, pelatihan untuk penanganan perkara inklusif bagi penyandang disabilitas juga menjadi salah satu fokus utama, bekerja sama dengan berbagai organisasi advokasi.

Baca Juga :  Jaksa Agung Resmikan Gedung Baru STIH Adhyaksa Dukung Pendidikan Hukum Berkualitas di Indonesia

Dalam Rencana Aksi Nasional (RAN), Badiklat menyusun kurikulum terkait tindak pidana korupsi, perdagangan orang, hingga ekstremisme. Salah satu hasilnya adalah pelaksanaan “Training of Trainer” untuk 30 jaksa di Grand Mahakam Jakarta pada Oktober 2024.

Di sisi pelatihan kepemimpinan, Pendidikan dan Pelatihan Pembentukan Jaksa (PPPJ) Angkatan LXXXI Gelombang I berhasil meluluskan 276 peserta dengan tingkat kelulusan mencapai 99,6 persen. Secara keseluruhan, jumlah peserta yang mengikuti program pelatihan bersertifikasi mencapai 29.392 orang sepanjang tahun 2024, melampaui target dengan pencapaian 276 persen.

Baca Juga :  Kinerja 100 Hari JAM PENGAWASAN Kejaksaan RI: Disiplin dan Transparansi

Badiklat juga berhasil merevitalisasi enam sentra pelatihan di berbagai wilayah, termasuk Medan, Bandung, dan Makassar, untuk memperluas jangkauan pelatihan teknis dan manajemen.

Dari sisi pengelolaan anggaran, Badiklat merealisasikan 98,88 persen dari total pagu anggaran sebesar Rp692,5 miliar untuk tahun 2024, dengan total belanja mencapai Rp693,1 miliar.

Jaksa Agung ST Burhanuddin menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Adhyaksa. “Semoga capaian ini menjadi momentum introspeksi dan evaluasi agar Badiklat terus berkontribusi dalam penguatan kompetensi aparatur dan pelayanan publik yang lebih baik,” ujarnya. (@2025)