KARONESIA.COM | Kab Bekasi – Kodim 0509/Kabupaten Bekasi menggelar panen raya singkong di lahan ketahanan pangan Garuda Yaksa, Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Jumat (16/5/2025). Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Komandan Kodim 0509/Kab. Bekasi Letkol Inf Danang W. S.I.P. dan dihadiri sejumlah pejabat TNI-Polri serta masyarakat sekitar.
Dalam sambutannya, Letkol Inf Danang menjelaskan bahwa program ketahanan pangan ini merupakan tindak lanjut dari perintah satuan atas untuk memanfaatkan lahan seluas 11 hektare yang telah diberikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto. Komoditas yang dikembangkan, seperti singkong dan lengkuas, dinilai cocok dengan karakteristik tanah di wilayah tersebut.
Menurut Dandim, pemanfaatan lahan tersebut tidak hanya mendukung ketahanan pangan, tetapi juga berperan sebagai sarana edukasi bagi masyarakat dalam mengelola pertanian secara produktif. Ia menegaskan bahwa sektor pertanian memiliki peran strategis dalam mendorong peningkatan ekonomi masyarakat di Kabupaten Bekasi, yang masih memiliki potensi besar untuk dikembangkan.
Setelah prosesi panen singkong, kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan lahan tanaman lengkuas yang juga berada di lokasi yang sama. Masyarakat dan para tamu undangan turut serta dalam kegiatan panen tersebut.
Ketua PPL Pertanian Kecamatan Setu Hj. Nani yang turut hadir, menyampaikan bahwa kegiatan panen raya ini penting untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat, khususnya generasi muda, agar tidak hanya mengandalkan sektor industri, tetapi mulai menekuni potensi pertanian di lingkungan sekitar. Menurutnya, pengelolaan pertanian yang baik dapat menjadi sumber penghasilan yang berkelanjutan dan mengurangi ketergantungan pada lapangan kerja pabrik.
Kegiatan panen raya singkong ini menjadi wujud nyata dukungan Kodim 0509/Kab. Bekasi terhadap program pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. Kegiatan ini juga mencerminkan pentingnya kolaborasi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mewujudkan kemandirian pangan dan penguatan ekonomi lokal.
Editor: Lingga
Copyright Ā© KARONESIA 2025