Danyonif 201/JY Buka Penataran Pelatih Latbaksi dan Latbakpurlan

KAROnesia.com, Jakarta Timur  – Danyonif 201/JY, Letkol Inf M. Alharidz Unus, S.Sos., M.I.P, resmi membuka penataran pelatih Latbaksi dan Latbakpurlan untuk personil Batalyon Penyangga Daerah Rawan. Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Tembak Pistol Yonif 201/JY, Jakarta Timur. Jumat (11/10/2024).

Personil yang terlibat dalam pelatihan Latbaksi dan Latbakpurlan adalah para prajurit TNI yang tergabung dalam Batalyon Penyangga Daerah Rawan. Penataran ini diadakan untuk memberikan bekal penting bagi mereka sebelum menjalankan tugas di lapangan.

Pelatihan Latbaksi dan Latbakpurlan diharapkan dapat menjadi modal bagi setiap personil Batalyon Penyangga Daerah Rawan ketika mereka diutus untuk penugasan. Selain itu, Yonif 201/JY juga melaksanakan kaderisasi pelatih untuk perwira dan bintara, yang bertujuan untuk mempersiapkan mereka dalam membimbing prajurit lainnya selama proses pelatihan.

Baca Juga :  Danyonif 201/JY Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat: Menghargai Dedikasi Prajurit

Danyonif 201/JY menyampaikan bahwa pelatihan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis tetapi juga membangun mental dan disiplin prajurit.

Dalam sambutannya, Letkol Inf M. Alharidz menyampaikan pesan kepada prajurit yang tergabung dalam Yon PDR. Ia menekankan pentingnya serius dalam mengikuti penataran.

“Diharapkan prajurit Yon PDR dapat melaksanakan latihan dengan serius dan menyerap ilmu sebaik mungkin,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan bahwa tidak semua prajurit mendapatkan kesempatan untuk mengikuti Latbaksi dan Latbakpurlan, sehingga setiap individu harus menghargai dan memanfaatkan kesempatan tersebut sebaik mungkin.

Kegiatan penataran pelatih ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan prajurit TNI, terutama mereka yang akan bertugas di daerah rawan.

Danyonif 201/JY mengingatkan bahwa sikap disiplin dan semangat juang yang tinggi selama pelatihan sangat penting untuk mencapai hasil yang optimal. “Dengan pelatihan yang baik, diharapkan para prajurit akan lebih siap dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka di lapangan.”kata Danyonif.

Baca Juga :  Pupuk Kebersamaan Dan Keharmonisan, Babinsa Koramil 08/Pml Komsos Dengan Tokoh Agama

Secara keseluruhan, penataran pelatih Latbaksi dan Latbakpurlan menjadi langkah strategis dalam pengembangan kualitas prajurit TNI.

Melalui pelatihan ini, diharapkan para prajurit dapat berkontribusi secara maksimal dalam menjaga keamanan dan kedaulatan negara. (@lingga_2024)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *