KAROnesia.com, Tigaraksa – Kodim 0510/Tigaraksa melakukan simulasi pengamanan kotak suara yang bertujuan untuk memastikan kesiapan dan efektivitas prosedur pengamanan dalam rangka menjaga integritas proses pemilihan umum.
Hal ini dilaksanakan, setelah Apel Gelar Pasukan Pengamanan Pilkada Gubernur/Wakil Gubernur Banten serta Pilkada Bupati/Wakil Bupati Kabupaten Tangerang di Lapangan Upacara Makodim 0510/Trs, Jl. Atik Suardi, Desa Margasari, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Kamis (05/09/2024).
Terlihat, personil gabungan bergerak cepat dengan menggelar simulasi pengamanan kotak suara di area yang telah ditentukan. Simulasi ini melibatkan berbagai skenario, mulai dari pengawalan kotak suara dari tempat penyimpanan menuju lokasi pemungutan suara, hingga pengamanan saat kotak suara diserahkan dan diterima oleh petugas pemilu.
Dalam simulasi ini, para personil berlatih secara detail untuk menghadapi berbagai kemungkinan situasi darurat. Mereka diperintahkan untuk mempraktikkan teknik-teknik pengamanan yang telah dirancang guna memastikan bahwa kotak suara tetap aman dari segala bentuk ancaman. Selain itu, pentingnya komunikasi yang efektif antara tim keamanan dan petugas pemilu untuk menangani situasi dengan cepat dan tepat.
Simulasi ini menunjukkan komitmen tinggi Kodim 0510/Tigaraksa dalam menjaga keamanan Pilkada, dengan harapan proses pemilihan dapat berjalan dengan lancar, aman, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Di sela- sela kegiatan, Dandim 0510/Tigaraksa, Letkol Arh Dr. S.S Banjar menekankan pentingnya sinergi antar lembaga untuk menghadapi tantangan dan menjaga keamanan selama Pilkada.
“Simulasi ini bukan hanya soal latihan fisik, tapi juga mental dan koordinasi. Kami ingin memastikan bahwa seluruh personel siap bertindak jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” katanya saat memantau pelaksanaan simulasi tersebut
“Kami harus siap mengantisipasi segala potensi gangguan dan memastikan pelaksanaan Pilkada berjalan lancar. Untuk itu,diharapkan seluruh pihak tetap waspada dan siap menghadapi segala kemungkinan demi kelancaran proses demokrasi yang penting bagi masyarakat.” tegas Dandim. (@lingga_2024)
