KAROnesia.com, Tangerang Selatan – Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila dengan tema “Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045” dilaksanakan di tingkat Kota Tangerang Selatan yang digelar di Lapangan Upacara Balaikota Tangerang Selatan, Jl Maruga Raya, Kel. Serua Kec. Ciputat, Tangerang Selatan, Sabtu (01/06/2024).
Walikota Tangerang Selatan H Benyamin Davnie bertindak sebagai Irup dengan Perwira Upacara Mayor Chb. Sutisna Danramil 08/Pml dan Komandan Upacara Mayor Kav. Sutarto Danramil 03/Srp dan diikuti personil dari unsur, Khorsik, Kodim 0506/Tgr, Polri, Damkar, Sat Pol PP Tangsel, ASN Tangsel, Pramuka, Ormas/OKP dan Paskibra.
Turut hadir dalam upacara itu, Brigjen TNI Asik Rudiyanto Irpus Penerbad, Letkol Arm. Udin Rasidin Pgs Kasdim 0506/Tgr, H. Pilar Saga Ichsan ST (Wkl. Walikota Tangsel, Letkol Arh. Roma Laksana Yudha Danyon Arhanud 1 Kostrad, Bambang Nurtjahyo Sekda Tangsel,Dr. Silvia Rosalina SH.MH Kajari Tangsel, H. Abdul Rasyd S.Ag, M,Ap Ketua DPRD Tangsel,Kompol Rizkyadi Saputro, S.I.K Wakapolres Tangsel, Seluruh Asisten dan Kepala dinas Pemkot Tangsel.
Danramil 03 Serpong, Mayor Kav. Sutarto yang bertindak sebagai Komandan Upacara sukses melaksanakan dan mengemban tugasnya dalam pelaksanaan Upacara Hari Lahir Pancasila tersebut.
Ditemui media usai upacara, Mayor Kav. Sutarto menyampaikan rasa syukurnya atas terselenggaranya upacara peringatan Hari Lahir Pancasila dengan khidmat dan lancar.
Ia juga menegaskan betapa pentingnya Pancasila sebagai dasar negara Indonesia yang menjamin kebhinekaan dan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia.”Tugas ini sangat penting, harus memastikan bahwa upacara berlangsung lancar dan sesuai dengan tata aturan yang telah ditentukan. katanya setelah sukses menjalankan tugasnya dengan baik.
Dikatakannya bahwa, sebagai komandan upacara, tidaklah mudah. Ia harus mempersiapkan dirinya dengan baik, karena ia akan bertindak sebagai pemimpin seluruh pasukan dan merancang tata aturan upacara.
Selain itu, ia juga harus memastikan bahwa semua pasukan harus memahami tata aturan dan mengikutinya dengan disiplin.Ia juga memahami pentingnya tugasnya sebagai wujud penghormatan dan pengabadian pada peristiwa sejarah penting bagi bangsa Indonesia. Karenanya, ia mempersiapkan diri dan mengeksekusi tugas dengan disiplin untuk menjalankan tugas dengan baik.
“Tugas sebagai prajurit tidak hanya sebatas menjalankan perintah, tetapi juga memberikan panutan dan contoh bagi orang lain. Untuk itu, kita harus memiliki kesiapan, keterampilan, dan kepemimpinan sebagai kunci sukses dalam menjalankan tugas, baik dalam situasi yang sulit maupun dalam kehidupan sehari-hari. Kita harus menjadi prajurit yang baik dan memiliki rasa pengabdian yang tinggi kepada bangsa dan negara.” pungkasnya.(@2024/lingga)
