Jakarta Selatan. Karonesia.com – Pangdam Jaya, Mayjen TNI Mohamad Hasan, menghadiri acara silaturahmi yang digelar oleh Kapolda Metro Jaya bersama Forkompinda dan para tokoh masyarakat dalam rangka mensukseskan Pemilu 2024 yang damai dan aman.
Acara tersebut diselenggarakan di Gedung Balai Pertemuan Polda Metro Jaya, Jl. Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Senin, (13/11/2023) yang diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan pembacaan doa.
Dalam sambutannya, Pangdam Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan menyampaikan bahwa, selaku Panglima Kodam Jaya/Jayakarta, pihaknya bersama Kapolda Metro Jaya dan Gubernur DKI Jakarta memiliki keinginan besar untuk mewujudkan produktivitas yang tinggi di Jakarta.
“Hal ini dilakukan untuk menghadapi berbagai macam potensi ancaman, sehingga semua pihak siap dan mampu mengamankan wilayah Jakarta dengan sebaik mungkin.” kata Pangdam Jaya.
Pada kesempatan yang sama, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Forkompinda dan tokoh masyarakat yang telah hadir dalam acara silaturahmi tersebut. Tujuannya adalah untuk menyamakan persepsi dan tekad agar pelaksanaan Pemilu 2024 dapat berjalan dengan baik, damai, dan aman.
Sementara itu, PJ. Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, menyampaikan apresiasi terhadap acara silaturahmi yang diselenggarakan oleh Polda Metro Jaya.
“Acara ini merupakan ajang Silaturahmi Forkompinda dan Tokoh Masyarakat dalam rangka mensukseskan Pemilu tahun 2024 yang damai dan aman.”katanya.
Ditambahkannya, Pemda DKI Jakarta berharap bisa bersinergi dengan semua pihak dan berperan aktif dalam memelihara kedamaian serta keamanan Kota Jakarta. “Mari kita tunjukkan bahwa Jakarta adalah barometer demokrasi yang berjalan dengan sukses, aman, dan damai.” ujarnya.
Acara dihadiri oleh, PJ. Gubernur Jakarta, Heru Budi Hartono, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, Imam Besar Masjid Istiqlal, Prof. Dr. KH. Nazaruddin Umat, Asintel Kasdam Jaya, Kolonel Inf Jerry Harapan Tua Simatupang, Aster Kasdam Jaya, Kolonel Inf Tri Aji Sartono, para pejabat Polda Metro Jaya, Forkompinda, dan perwakilan tokoh masyarakat DKI Jakarta.(#)
