KAROnesia.com, Depok – Batalyon Infanteri 201/JY melaksanakan Latihan Taktis dengan Pasukan Penanganan Konflik Sosial (Lattis Dapas PKS) di Kantor Walikota Depok, Jawa Barat. Jumat (13/09_2024) yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan prajurit dalam mengendalikan massa dan menerapkan mekanisme penghalauan massa dalam skala besar.
Dalam latihan ini, para prajurit diberikan pengetahuan mendalam tentang penggunaan Peralatan Pengendalian Huru Hara (PHH) serta prosedur-prosedur yang berlaku dalam situasi darurat. Latihan ini merupakan bagian dari upaya untuk memastikan kesiapan dan kemampuan prajurit dalam menghadapi potensi konflik sosial yang bisa terjadi di berbagai lokasi strategis, termasuk Objek Vital Nasional.
Letkol Inf M. Alharidz Unus, Danyonif 201/JY, menegaskan pentingnya semangat dan dedikasi dalam latihan untuk memastikan bahwa setiap prajurit tidak hanya memahami tugas mereka tetapi juga siap untuk digerakkan ketika diperlukan.
“Kami berlatih dengan sungguh-sungguh untuk menghadapi berbagai kemungkinan situasi yang dapat terjadi, sehingga setiap anggota kami dapat bertindak cepat dan efektif dalam melaksanakan tugas,” tegasnya.
Latihan Taktis ini diikuti serius seluruh peserta, dengan fokus pada strategi dan teknik terbaru dalam pengendalian massa. Dengan berfokus pada simulasi praktis, diharapkan para prajurit dapat mengasah keterampilan mereka dan memperkuat koordinasi tim dalam menghadapi tantangan di lapangan. (@lingga_2024)