KARONESIA.COM, Kongo – Kelangkaan air bersih di Desa Isoke, yang masuk dalam wilayah Republik Demokratik Kongo, Afrika Tengah kian mengkhawatirkan. Di saat yang sama kebutuhan akan air bersih sangat dibutuhkan warga untuk bertahan hidup. Wargapun akhirnya memanfaatkan air yang tidak layak konsumsi yang menyebabkan berbagai gangguan kesehatan.
Melihat kondisi tersebut, Satgas Indo RDB XXXIX-E/MONUSCO di bawah komando Lettu Chb Agus Fitri melaksanakan patroli kendaraan atau Vehicle Patrol sekaligus menggelar kegiatan manunggal rakyat (Civil-Military Coordination) untuk mendistribusikan air bersih ke desa Isoke yang masuk dalam wilayah tanggung jawabnya atau Area of Responsibility (AoR), Sabtu silam (3/2/2024).
Lettu Agus Fitri dalam keterangannya, menyebut bahwa patroli ke Desa Isoke dalam rangka menjaga keamanan dan menjalin kedekatan bersama masyarakat yang tengah dilanda krisis air bersih.
“Kedatangan kami ke desa Isoke utamanya melaksanakan patroli keamanan. Karena desa ini sedang dilanda kesulitan air bersih, sebagai bentuk aksi responsif kami untuk mengurangi kesulitan rakyat, makanya kami bawa satu truk tanki berisi air bersih untuk warga yang dapat digunakan seperti memasak dan mencuci,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan, selain mendistribusikan air bersih, tim kami yang terdiri dari beberapa female peacekeepers juga menggelar aksi peduli pendidikan untuk anak-anak desa Isoke dengan mengajak bermain dan belajar bersama.
Kedatangan tim Patroli disambut baik oleh Nyonya Birunggi Florance yang merupakan anak pertama dari Kepala Desa Isoke. Mewakili seluruh warga desa, Nyonya Birunggi mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh tim Patroli atas sikap ramah dan sopan santun yang ditunjukkan oleh prajurit Satgas Indo RDB XXXIX-E/MONUSCO saat berinteraksi dengan anak-anak dan masyarakat yang hadir dalam kegiatan tersebut.
“Kami merasa sangat terbantu dengan kehadiran bapak dan ibu untuk berbagi air bersih gratis dan mengajak bermain anak-anak, mereka sangat antusias dan mengharapkan bapak ibu untuk berkunjung ke desa kami kembali,” harapnya.(@2024/lingga)
Sumber Puspen TNI