Kolaborasi Prajurit Yonif 201/JY Dan Stakeholder Dalam Pengamanan Perayaan Natal Dan Tahun Baru 2024

KARONESIA.COM, Jakarta Timur – Keamanan dan kenyamanan selama perayaan Natal dan Tahun Baru sangat penting bagi masyarakat. Oleh karena itu, upaya pengamanan yang dilakukan pada perayaan Natal dan Tahun Baru 2024 melibatkan 129.923 personel gabungan baik TNI, Polri dan Unsur Pemerintah lainnya.

Sejumlah prajurit dari Yonif 201/JY turut serta dalam pengamanan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, dimulai pada tanggal 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024. Personel gabungan dari TNI dan Polri dikerahkan untuk mengamankan gereja-gereja yang menjadi tempat perayaan ibadah Natal. Selain itu, stakeholder lain seperti Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, dan lain-lain juga turut berpartisipasi dalam upaya pengamanan ini.

Baca Juga :  Babinsa Pelda Darwanto Pantau Musrenbangdes Desa: Fokus RKP Desa 2024

Gambar: Prajurit dari Yonif 201/JY dan kepolisian sedang siaga dalam pengamanan perayaan Natal)

Pengamanan ini dilakukan dengan cermat dan berkoordinasi oleh prajurit dari Yonif 201/JY dengan para pemangku kepentingan yang terlibat. Dalam pelaksanaannya, TNI dan Polri bekerja sama dengan stakeholder untuk pengamanan yang lebih efektif. Dengan sinergi yang baik ini, lingkungan yang aman dan damai dapat diciptakan selama perayaan Natal dan Tahun Baru.

Baca Juga :  Prajurit Yonif 201/JY Berbagi Kebaikan Dan Kebahagiaan Di Hari Gembira Anak Yatim Kodam Jaya

Gambar : Prajurit TNI dan petugas kepolisian saat melakukan patroli bersama untuk menjaga keamanan selama perayaan Natal)

Upaya kolaboratif ini menjadi contoh nyata bagaimana sinergi antara TNI, Polri, dan stakeholder lain dapat menciptakan lingkungan yang aman dan damai bagi warga. Selain itu, sinergi ini juga mencerminkan kebersamaan antara berbagai pihak dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Baca Juga :  Semangat Gotong Royong, Babinsa Bekerjasama Petugas Kebersihan Karya Bakti Bersihkan Lingkungan Warga

Diharapkan, semangat kerja sama ini dapat terus ditingkatkan di masa yang akan datang dan diadopsi dalam berbagai kegiatan keagamaan maupun non-keagamaan lainnya yang membutuhkan pengamanan. (#)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *