Tangerang Selatan (KARONESIA.COM) – Ketua Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) “GANNAS FARMING”, Ibu Sumiati melakukan pengawasan langsung terhadap anggotanya Bapak Agus yang berdagang ikan Cupang dan ikan hias lainnya di Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan, Kamis (12/12/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kualitas penjualan ikan hias dan mengedukasi pedagang tentang pentingnya menjaga kualitas air agar ikan tetap sehat dan hidup.
Ibu Sumiati menjelaskan bahwa mayoritas ikan yang dijual oleh anggotanya merupakan hasil pengembangbiakan dari kelompok tersebut. Namun, ada sebagian ikan yang dibeli dari tempat lain untuk memenuhi permintaan pasar. Kegiatan kontrol ini juga merupakan bagian dari komitmen Pokdakan dalam meningkatkan kualitas produk yang dipasarkan, serta memberikan pelayanan yang lebih baik kepada konsumen.
“Selain memastikan kualitas ikan, kami juga memberikan bimbingan kepada para anggota untuk menjaga kualitas air dalam wadah ikan. Hal ini sangat penting untuk memastikan ikan tetap hidup dengan baik, yang pada gilirannya akan meningkatkan kepuasan konsumen,” kata Ibu Sumiati saat ditemui di lokasi.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPD Gannas Tangsel, Bapak Syamsuri, memberikan apresiasi terhadap upaya Pokdakan dalam mengembangkan usaha ikan hias. Menurutnya, kegiatan ini sejalan dengan program Gannas yang mendukung pemberdayaan ekonomi lokal dan usaha kreatif yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kami mendukung penuh inisiatif ini karena memberikan peluang ekonomi yang besar bagi masyarakat, terutama untuk keluarga anggota yang terlibat langsung dalam usaha ini,” ujar Bapak Syamsuri.
Sementara itu, Ketua Bidang Ekonomi Kreatif DPD Gannas Tangsel, Bapak Rudi, menambahkan bahwa kegiatan ini juga membuka peluang untuk pengembangan sektor ekonomi kreatif di Tangsel. “Pemasaran ikan hias yang dijalankan oleh Pokdakan bukan hanya soal bisnis, tetapi juga menjadi bagian dari usaha yang dapat memajukan sektor ekonomi kreatif. Kami terus mendorong agar lebih banyak kegiatan serupa yang dapat memberi dampak positif bagi masyarakat dan ekonomi lokal,” ungkap Bapak Rudi.
Ibu Sumiati juga menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dari arahan Ketua DPD Gannas Tangsel serta bimbingan dari Ketua Bidang Ekonomi Kreatif, yang terus mendorong anggota untuk lebih konsisten dalam berbisnis. Menurutnya, usaha ini tidak hanya fokus pada penjualan ikan, tetapi juga berupaya membuka peluang ekonomi untuk masyarakat sekitar, termasuk keluarga para anggota yang terlibat.
“Dengan adanya kegiatan ini, kami tidak hanya mendorong para anggota untuk terus berkembang, tetapi juga membuka peluang bagi masyarakat lain untuk ikut berbisnis, yang pada akhirnya bisa menggerakkan ekonomi keluarga,” jelasnya.
Tantangan utama dalam usaha ikan hias ini adalah menjaga kualitas produk yang terus menerus dimonitor oleh Pokdakan. Ibu Sumiati berharap bahwa kedepannya semakin banyak masyarakat yang bisa terlibat dalam usaha ini, mengingat potensi pasar ikan hias yang cukup menjanjikan. (@2024)