KARONESIA.COM, KARAWANG – Ancaman narkoba yang semakin meresahkan masyarakat mendapat perhatian serius dari tiga Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerakan Anti Narkotika Nasional (Gannas) yang mewakili Kabupaten Bogor, Kabupaten Karawang, dan Kota Tangerang Selatan. Dalam pertemuan silaturahmi yang berlangsung di Warung Ma Ate, Desa Segara, Kecamatan Batu Jaya, Kabupaten Karawang, Sabtu (23/11/2024), mereka sepakat untuk memperkuat organisasi dan memperluas program pencegahan narkotika di wilayah masing-masing.
Ketiga pimpinan DPD Gannas tersebut, Syamsuri (Ketua DPD Gannas Kota Tangerang Selatan), Cindhy Auan (Ketua DPD Gannas Kabupaten Bogor), dan Yuni Arianto (Ketua DPD Gannas Kabupaten Karawang), menegaskan komitmen mereka untuk menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkoba yang terus mengancam masa depan bangsa.
Sinergi Masyarakat dan Pemerintah dalam Penanggulangan Narkoba
Syamsuri, Ketua DPD Gannas Kota Tangerang Selatan, mengungkapkan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak, mulai dari lembaga pendidikan hingga instansi pemerintah, untuk mengatasi permasalahan narkoba yang semakin meluas. “Kita harus bersama-sama menyelamatkan anak-anak muda kita dari bahaya narkotika. Melalui kerjasama yang solid, kami yakin dapat mengurangi peredaran narkoba dan memberikan dampak positif bagi masyarakat,” ujarnya dengan tegas.
Syamsuri menambahkan bahwa tanggung jawab memimpin organisasi ini bukanlah tugas ringan. Ia menekankan perlunya sinergi antara pengurus dan anggota agar Gannas bisa menjadi garda terdepan dalam pemberantasan narkoba. “Kami harus siap dan komitmen memperluas jangkauan organisasi dalam rangka P4GN (Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba), demi masa depan generasi muda yang bebas dari narkoba,” jelasnya.
Sementara itu, Yuni Arianto, Ketua DPD Gannas Kabupaten Karawang, menyoroti peran aktif masyarakat dalam mencegah peredaran narkoba di akar rumput. “Organisasi masyarakat seperti Gannas harus berperan aktif dalam memberikan edukasi dan pemahaman kepada generasi muda mengenai bahaya narkoba. Kami siap menjalankan berbagai program untuk meminimalisir penyalahgunaan narkoba di wilayah kami,” kata Yuni.
Cindhy Auan, Ketua DPD Gannas Kabupaten Bogor, menambahkan bahwa keterlibatan tokoh-tokoh masyarakat dan pemuda sangat penting dalam mendekatkan organisasi kepada generasi muda.
Program penyuluhan dan pelatihan yang bertujuan mengedukasi remaja tentang dampak negatif narkoba serta cara menghindarinya akan menjadi fokus utama mereka. “Kami ingin memberikan pemahaman yang benar kepada generasi muda mengenai dampak buruk narkotika,” ujar Auan.
Kerjasama dengan Berbagai Pihak
Ketiga ketua DPD Gannas sepakat untuk menjalin kerjasama yang lebih erat dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, TNI, Polri, BPOM, BNNK, dan lembaga pendidikan, guna menanggulangi masalah narkoba di wilayah masing-masing. Mereka berharap, dengan dukungan dari berbagai pihak, upaya pemberantasan narkoba dapat lebih efektif dan menjangkau lebih banyak kalangan.
“Dengan sinergi yang kuat antara organisasi dan pemerintah, kami yakin Gannas bisa memperluas jangkauannya dan memberikan kontribusi nyata dalam memberantas peredaran narkoba di wilayah kami,” ujar mereka bersama.
Menatap Masa Depan Tanpa Narkoba
Komitmen ketiga pimpinan DPD Gannas ini menunjukkan betapa pentingnya peran organisasi masyarakat dalam pemberantasan narkoba. Dengan semangat yang tinggi dan tekad yang kuat, mereka siap menjalankan tugas besar untuk menyelamatkan generasi muda dari ancaman narkotika yang semakin berkembang.
Di bawah kepemimpinan Ketua Umum DPP Gannas, I Nyoman Adi Peri, organisasi Gannas bertekad menjadi bagian dari solusi besar dalam upaya pemberantasan narkoba di Indonesia. “Kami akan selalu solid, dan bersama-sama menjadi garda terdepan dalam menciptakan masa depan yang lebih baik dan bebas narkoba,” tutup ketiga pimpinan DPD Gannas dengan penuh keyakinan. (@2024)