Antisipasi Banjir dan Wabah Penyakit, Koramil 07/Pondok Aren Aktif Kegiatan Karya Bakti

TANGERANG SELATAN, Karonesia.com – Koramil 07/Pondok Aren tengah meningkatkan pelaksanaan Karya Bakti di wilayah binaannya demi mengantisipasi banjir dan mencegah penyebaran wabah penyakit. Kolaborasi yang solid terjadi antara anggota Koramil dan warga binaan di Jl. ÀMD RT.003/005, Kel. Pondok Kacang Barat, Kec. Pondok Aren, Tangerang Selatan pada hari Selasa (12/11/2023).

Peltu Agus Supriyanto, Serma Suryono, Sertu Sumartono, Serda Sudar Sakti, Serda Saidih, Ketua RW 004, Ketua RT 006, dan sepuluh warga sekitar terlibat langsung dalam kegiatan Karya Bakti.

Dalam kerjasama erat, mereka membersihkan sampah di Kali Angke dan Jalan Lingkungan RT.006/004.

Menurut Danramil 07/Pondok Aren Mayor Arm Sidik Abriyanta, tujuan dari kegiatan ini bukan hanya menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga mencegah risiko banjir dan penyebaran penyakit dari timbunan sampah.

Baca Juga :  Koptu Sugeng Bersama Bhabinkamtibmas Hadiri Isro Mi'raj Nabi Muhammad SAW

“Kegiatan Karya Bakti yang digalakkan oleh Koramil 07/Pondok Aren menjadi penting di wilayah-wilayah rawan banjir dan penyakit. Pihak Koramil bekerja sama dengan warga binaan untuk membersihkan daerah-daerah yang rentan menjadi tempat berkembang biak virus dan penyakit lain.” kata Danramil menambahkan bajwa, kegiatan ini juga dapat memberikan kesempatan kepada masyarakat setempat untuk turut serta dalam menjaga lingkungan dan membangun rasa kesetiakawanan yang lebih baik.

“Koramil 07/Pondok Aren bekerjasama dengan warga sekitar terlibat dalam kegiatan yang bertujuan untuk mencegah dampak negatif akibat sampah dan banjir. Kemitraan antara Koramil 07/Pondok Aren dan masyarakat di area rawan banjir dan penyakit harus terus dijaga agar lingkungan setempat tetap bersih dan sehat.” kata Danramil.

Baca Juga :  Kodam I/BB Turunkan 150 Personil PRCPB ke Lokasi Longsor Dan Banjir Bandang di Baktiraja Humbahas

Menurut Mayor Arm Sidik Abriyanta, bahwa, kegiatan Karya Bakti ini mencerminkan semangat pantang menyerah dan gotong-royong, yang mampu mengurangi risiko banjir dan membantu membentuk lingkungan yang lebih sehat serta aman dari ancaman wabah penyakit.(#)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *